Berikut ini adalah beberapa petikan puisi Wiji Thukul seperti diulas Wahyu Susilo dalam artikelnya Pemilu dalam Puisi-puisi Wiji Thukul (Kompas 15 Februari 2009).
Satu dan dua ataupun tiga,
Semua sama sama bohongnya,
Milih boleh, tidak memilih boleh,
Jangan memaksa, itu hak gue
(Satu, dua dan tiga, Wiji Thukul, 1992)
...
Kami tak percaya lagi pada itu, partai politik,
Omongan kerja mereka tak bisa bikin perut kenyang,
Mengawang jauh dari kami punya persoalan
Bubarkan saja itu komidi gombal,
Kami ingin tidur pulas,
Utang lunas,
Betul-betul merdeka,
Tidak Tertekan,
Dari puisi ”Aku Menuntut Perubahan” yang ditulis menjelang Pemilu 1992.
Pesta Pora Pemilu dan Kesepian Kaum Miskin di Kolong Jembatan
Ironisnya puisi yang dituliskan menjelang pemilu 1992 (juga mewakili wajah pemilu-pemilu lain sepanjang pemerintahan Soeharto), bagi saya masih tetap relevan hingga hari ini setelah Soeharto dipaksa turun.
selanjutnya
Sabtu, 28 Maret 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Koleksi Galeri Rupa Kerja Pembebasan
E-Book Bumi, Air dan Kekayaan Alam Dikuasi Siapa?
Setengah Abad UUPA 1960: Tahun Emas Perjuangan Rakyat Tani; Laksanakan Pembaruan Agraria Sejati
E-Book : Matahari Baru di Setiap Hari Baru
untuk (mengeja keteladanan) MUNIR, WIJI THUKUL, MARSINAH dan semua sahabat rakyat itu (jadi doa)
E-Book : Aksi Diam Kamisan di Depan Istana Negara
E-Book : Songsong Proklamasi Kebangkitan Rakyat Indonesia
E-Book : Jelang Detik-detik Proklamasi – Ilalang dan Jerami Kering di Pekarangan Istana Buto
E-Book : Everyday is Earth Day! Lawan Keserakahan Untuk Masa Depan Anak-Cucu Kita
E-Book : Rumput-rumput Paku pada Wajah Bapak Ibu Tani
E-Book : Palu Besi atau Paku-paku Besi di Tubuh Kaum Buruh
E-Book : Panen Raya (milik sendiri) di Kampung Adat
E-Book Bumi, Air dan Kekayaan Alam Dikuasi Siapa?
Setengah Abad UUPA 1960: Tahun Emas Perjuangan Rakyat Tani; Laksanakan Pembaruan Agraria Sejati
E-Book : Matahari Baru di Setiap Hari Baru
untuk (mengeja keteladanan) MUNIR, WIJI THUKUL, MARSINAH dan semua sahabat rakyat itu (jadi doa)
E-Book : Aksi Diam Kamisan di Depan Istana Negara
E-Book : Songsong Proklamasi Kebangkitan Rakyat Indonesia
E-Book : Jelang Detik-detik Proklamasi – Ilalang dan Jerami Kering di Pekarangan Istana Buto
E-Book : Everyday is Earth Day! Lawan Keserakahan Untuk Masa Depan Anak-Cucu Kita
E-Book : Rumput-rumput Paku pada Wajah Bapak Ibu Tani
E-Book : Palu Besi atau Paku-paku Besi di Tubuh Kaum Buruh
E-Book : Panen Raya (milik sendiri) di Kampung Adat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar